muhasabah

Apa yang telah ku perbuat ya Allah
Aku tak kuasa menahan pandangan, tak kuasa menjaga lidah, tak kuasa membendung hati, tak kuasa menahan nafsu.

Ya Allah ya Robb kami, ampunilah segala dosa yang telah kami perbuat, kami telah melanggar perintahMu ya Allah, kami tak memenuhi perintah Mu ya Robbi,maafkan hamba yang hina dina ini. Kami tak bermaksud untuk ingkar dari Mu

ya Robbi, segala kesalahan dan kekhilafahan menjadi asa yang tak berguna.

Ya Robbi, janganlah Engkau cabut nyawa kami ketika kami sedang bermaksiat, kami takut kalau kami mati dalam keadaan su’ul khotimah.

Ya Robbi, tak ada jaminan ntuk hari esok bahwa kami masih merasakan ni’mat hidup yang Engkau berikan, kami tak tahu kalau ini adalah hari terakhir kami untuk mengabdi dan beribadah kepadaMu didunia yang fana ini.

Ya Robbi, jadikan waktu kami selalu terisi dengan amal sholih, jangan jadikan waktu kami berlalu sia-sia karna tak memenuhi seruanMu dan melanggar laranganMu.

Ya Robbi sampaikan salam kepada orangtuaku, bila aku tak dapat mempersembahkan yang terbaik untuknya, mungkin beliau kecewa melihatku, beliau tak sudi memiliki aku, karna aku adalah anak yang durhaka, anak yang selalu melawan kepada orangtuanya.

Ya Robbi, bagaimana kalau hambamu yang penuh Lumpur kedosaan ini memohon ampun, apakah masih ada jalan bagiku untuk mengulang masa lalu?

Ya Robbi, bila waktu memanggil kami ketika kami berpisah dari malam ini, ketika kami pulang dari sini, apa yang telah kami sembahkan untukMu

ya Robbi,
Bila waktu telah memanggil, teman sejati hanyalah angan, bila waktu telah berhenti, teman sejati tinggalah sepi yang merusuk di hati, bila Qolbu ini tiada menangis lagi karna sangat keras dan membatulah diri ini karna kurangnya iman dan takwa.

Sungguh teman sejati yang hanya tinggalah sepi,
Hingga waktu terasa semakin berlalu, meniggalkan cerita tentang indahnya persahabatan,

Kita bertemu dijalan dakwah, kita diikatkan oleh tali ikatan yang agung, bukan tali ikatan yang rapuh, tapi kita dipersatukan dalam ikatan aqidah yang kita banggakan, kita dipersatukan dalam sebuah ikatan kebangkitan idoelogi yang luhur. Sebuah ideology yang pernah diemban oleh manusia- manusia suci yang pernah ada, ideology yang sudah puluhan tahun terkubur, hingga mengubur pula kisah indah tentangnya.

Ketika aku berbuat, bukan lagi halal-haram yang kupikirkan sebagai standar, tapi semua kulakukan hanya dalam balutan semu nafsu yang memuncak, aku tak sadarkan diri dalam kegelimpang yang pekat akan dosa, aku hanya menuruti egoku, aku hanya peduli akan diriku, aku lebih mementingkan kepentingan pribadiku, dari pada kepentingan ummat, aku terlalu egois, aku hanya orang yang tak tahu akan masa depan ummat, aku masa bodoh dengan kemajuan ummat, aku muak akan pengorbanan, aku sendiri tak tahu kenapa ini harus terjadi padaku, aku ingin keluar dari bayangan fatamorgana iman yang rapuh selama ini, aku harus kembali menemukan jiwa ku sebagai seorang revolusioner sejati, seorang revolusiner yang iman dan ketakwaannya tinggi, seorang revolusioner yang mengemban misi mulia, karna balasan dari perbuatannya juga bukan balasan yang main-main, sungguh balasan yang sangat luar biasa. Aku ingin menjadi seorang revoluisoner yang hanya mengharapakan ridlo-Nya.

Ya Allah, Ya Robbi kami, bahwa sesungguhnya diri ini memang cacat, diri ini memang bukan yang sempurna, diri ini bukan malaikat, diri ini bukan diri yang senantiasa selalu taat akan perintahMu, diri ini adalah diri yang sombong, diri ini sangat munafik, diri ini tak bisa diampuni lagi, tapi diri ini sangat takut, diri ini masih memiliki rasa takut yang luar biasa akan azabMu di hari kelak, memang sakali lagi diri ini bukanlah diri yang sempurna, tapi ketidaksempurnaannya diri ini, akan menjadikan diri ini terus berproses untuk menjadi diri yang mendekati kesempurnaan, yang walaupun sadar bahwa diri ini tak-kan pernah sempurna. Aku sadar akan hal itu.

Bagaimana kalau ini adalah hari terakhir aku diberikan kesempatan hidup olehMu, maka aku akan selalu memohon agar aku selalu dijauh kan dari hal-hal yang dapat membuatMu murka, tentu aku akan melakukan amal yang sebaik-baiknya amal.

Dan semoga diterima oleh Mu Ya Allah, jika hamba ini melakukan ibadah karna ada sesuatu yang dipersembahkan hanya kepada selain Engkau, maka masukkan aku ke neraka Mu, tapi aku takut masuk keneraka Mu ya Allah, astagfirullahaladzim.

Ya Allah, jadikan hati ini yang senantiasa selalu bersyukur kepadaMu ya Allah, jadikan hati ini menjadi hati yang selalu memiliki ketakwaan yang bertambah `baru` setiap saat, jadikan lisan ini yang selalu bertasbih kepadaMu, jadikan mata ini untuk selalu melihat keagunganMu, jadikan selalu pendengaran ini untuk mendengar hal-hal yang dapat mengingat Engkau ya Allah, jadikan prasangka ini selalu berhuznudzon kepada segala sesuatu yang Engkau kehendaki.

Jadikan bagian dari diri ini berguna untuk kemajuan ummat, jadikan diri ini yang selalu berjuang dijalanMu, jadikan diri ini yang senantiasa berkorban untuk membela DienMu, jadikan diri ini untuk selalu melakukan a`mar ma`ruf nahyi munkar dan selalu menuju tempat yang membawanya lebih dekat kepada Engkau ya Allah ya Robb kami.

ag_rosse ditengah ketidak sadaran pikiran